Dharma Wanita Persatuan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
Alamat Redaksi: Guest House No. 1, Jl. Ahmad Yani, By Pass, Rawamangun, Jakarta Timur.
Website: dwpdjbc.blogspot.com
facebook: SEKAR JAGAD DWP DJBC


Selasa, 31 Desember 2013

Tahun Baru 2014

Tim Redaksi Blog dwpdjbc menghaturkan Selamat Tahun Baru 2014. Semoga tahun yang baru menumbuhkan semangat baru untuk lebih mengabdi dan berkarya untuk masyarakat dan keluarga....amiiin




Senin, 23 Desember 2013

SERTIJAB di ujung tahun 2013

(Flashback Laporan kegiatan DWP DJBC)

Pada hari Rabu, 18 Desember 2013, di Gedung Sekretariat DWP DJBC telah dilaksanakan Serah Terima Jabatan Ketua Unsur Pelaksana dan perpisahan beberapa Pengurus DWP DJBC karena tugas dan mutasi kedinasan suami.


Selamat bergabung, berkarya  dan berbakti di DWP DJBC kepada ibu-ibu yang mengikuti mutasi kedinasan suami, dan diucapkan terimakasih atas dharma baktinya kepada ibu-ibu yang memasuki masa purna tugas.

Setelah acara Sertijab, dilanjutkan dengan  Rapat Pengurus Lengkap Rutin yang diadakan setiap 2 bulan sekali, dengan agenda khusus pembahasan tentang Program Kerja DWP DJBC tahun 2014.

Salam hangat, terus berbakti dan berkarya!
Salam redaksi
*IT**

Minggu, 22 Desember 2013

Sambutan Ketua DWP DJBC pada Hari Ibu ke-85, 2013

Sambutan Ketua Dharma Wanita Persatuan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Pada Peringatan Hari Ibu ke-85, 22 Desember 2013


Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Ibu-ibu Pengurus dan Anggota Dharma Wanita Persatuan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai di seluruh pelosok Tanah Air yang saya sayangi. Puji syukur mari kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa, yang selalu melindungi dan menjaga kita beserta keluarga.

Dalam rangka Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-85 ini, saya ingin mengajak ibu-ibu untuk mengenang dan menghargai perjuangan kaum perempuan Indonesia, yang telah berjuang bersama laki-laki dalam merebut kemerdekaan  dan berjuang meningkatkan kualitas hidup dan masyarakat dengan dilandasi cita-cita dan semangat persatuan sebagaimana dideklarasikan pertama kali dalam Konggres Perempuan Indonesia pada tanggal 22 Desember 1928 di Yogyakarta.

Perempuan dan laki-laki memiliki peran dan kedudukan yang setara di dalam mencapai tujuan negara serta di dalam memperjuangkan kesejahteraan di semua bidang. Juga, perempuan dan laki-laki mempunyai kesempatan dan akses serta peluang yang sama sebagai sumber daya pembangunan baik pembangunan nasional jangka menengah maupun Millenium Development Goals (MDGs) tahun
2015.

Terkait tugas penting itulah, Menteri Pemberdayaan  Perempuan RI dalam sambutan PHI 2013 mengangkat tema "Peran Perempuan dan Laki-Laki Dalam Mewujudkan Demokrasi Yang Demokratif dan Pembangunan Inklusif"

Ibu-ibu yang saya sayangi,
Terkait tugas kita sebagai ibu dan istri...
Ibu adalah sosok "suci" pilihan Allah SWT untuk melahirkan dan mendidik manusia baru yang berakhlak mulia yang diharapkan bisa membuat dunia menjadi lebih baik lagi. Tanpa mengecilkan peran seorang ayah, ibu adalah sosok dengan kesabaran luar biasa yang berperan penting dibalik kesuksesan seseorang. Seorang ibu harus tetap semangat dan tidak mengenal menyerah untuk terus belajar dan berusaha menjadi pendidik yang mumpuni dengan berpegang pada ajaran agama dan norma budaya bangsa sehingga anak-anak kita menjadi anak dengan budi pekerti luhur.
Sebagai istri, hendaknya selalu ada kapanpun suami membutuhkan, menjadi tempat berlabuh yang menenangkan dari penatnya beban pekerjaan, menjadi teman berdiskusi yang cerdas serta menjadi malaikat penjaga bagi seluruh keluarga agar semua selalu berada di jalan yang lurus sesuai ajaran agama.

Tetap teguh, tawakal dan ikhlas dalam berjihad demi keluarga ya ibi-ibu...
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Ny. Yani Agung Kuswandono

Salam semangat dari Redaksi
**IT**






Kamis, 19 Desember 2013

Sekali lagi, tentang WAKTU

Dia, menyingsingkan pagi dari gelap...
Dia, menjadikan malam untuk beristirahat...
Dia, menjadikan matahari dan bulan dalam perhitungan waktu...
Itulah ketentuan-Nya
(QS. Al-An'am: 98)
Subhanallah.... 

Tak terasa kalender Tahun 2014 Dharma Wanita Persatuan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sudah terbit dan siap untuk beredar menghiasi meja dan ruangan para pengurus dan anggotanya. Selamat tinggal kalender lama :(

Almanak demi almanak silih berganti. Almanak lama tak bisa dipakai lagi. Apa maknanya?


 Maknanya...waktu yang telah berlalu tak dapat dipanggil untuk kembali...dia akan terus berjalan dan menghilang... Disitulah istilah penyesalan muncul bila kita tidak menggunaan waktu dengan sebaik-baiknya saat sang waktu masih bersama kita...


Apa makna waktu untuk kita?
Kutipan menarik seorang blogger membuat kita merenung...

Bila ingin tahu apa arti waktu....
Tanyakan makna waktu satu tahun pada murid yang tidak naik kelas...
Tanyakan makna waktu satu bulan kepada ibu yang melahirkan bayi prematur....
Tanyakan makna waktu satu minggu bagi editor majalah mingguan....
Tanyakan makna waktu satu hari kepada pekerja harian...
Tanyakan makna waktu satu satu jam kepada seorang yang sedang menunggu kekasihnya..
Tanyakan makna waktu satu menit kepada yang pernah ketinggalan kereta...
Tanyakan makna waktu satu detik kepada atlit pelari 100 meter....
Tanyakan makna waktu dan hidup kepada dia yang akan dihukum mati esok hari....


Tak perlu mencemaskan betapa waktu begitu misterius dan sangat berarti....
yang terpenting gunakan waktu yang menyertai nafas kita dengan sebaik-baiknya, untuk menghindarkan kita dari menjadi hamba Allah yang merugi...naudzubillah...

Salam Redaksi
**Eo

Rabu, 11 Desember 2013

9 Desember: Hari Antikorupsi Sedunia

Sudah terlalu sering kita mendengar berita bahwa Negara Indonesia adalah termasuk salah satu negara terkorup di dunia. Berita yang sangat tidak mengenakkan dan membuat kita semua malu tentu saja :(   Belum aneka berita heboh yang silih berganti ditayangkan di media terkait berbagai kasus korupsi di negeri ini...Kapan semua ini berhenti?

Tanggal 9 Desember diperingati sebagai Hari Anti Korupsi Sedunia yang peringatannya juga dilaksanakan di Istana Negara. Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan bahwa pemberantasan korupsi di Indonesia harus dilanjutkan secara intensif dan agresif, dan bukan hanya tugas KPK melainkan tugas seluruh kalangan masyarakat Indonesia selain itu pencegahan dan pemberantasannya memerlukan komitmen bersama.

Apa yang bisa kita lakukan sebagai wanita, istri dan ibu dalam mencegah dan memberantas korupsi?

Keberhasilan seorang suami tidak lepas dari peran istrinya. Peran istri  sangat penting bagi suami dalam perjalanan karir dan hidupnya. Artinya, istri harus pandai bersikap dan menempatkan diri agar mempunyai peran penting yang positif bagi suami, selalu mengingatkan suami untuk menolak dan menghindari perbuatan korupsi.

Pict source: www.soniazone.wordpress.com

Selalu mensyukuri keadaan yang ada, pandai mengolah keuangan keluarga yang disesuaikan dengan penghasilan suami, tidak menuntut lebih dan menjalani kehidupan dengan bersahaja adalah sebagian dari perilaku kunci yang Insya Allah akan menyelamatkan kita dan keluarga dari perbuatan korupsi.

Mari kita saling menjaga dan mengingatkan, menuju satu tujuan: hidup dengan berkah!

Salam bersahaja.
Salam redaksi,
**eO**




Rabu, 04 Desember 2013

Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional

Melalui Keputusan Presiden RI No. 24 tahun 2008 ditetapkan tanggal 28 November sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan bulan Desember sebagai Bulan Menanam Nasional (BMN). Tema peringatan HMPI dan BMN tahun 2013 ini adalah "WARISKAN HUTAN YANG LEBIH BAIK UNTUK GENERASI PENERUS BANGSA."


Blog Dharma Wanita Persatuan DWP DJBC mengajak segenap Pengurus dan seluruh anggota yang tersebar di Indonesia untuk peduli terhadap kelestarian alam Indonesia dengan cara menanam sebanyak mungkin pohon di manapun kita berada, mengajak handau taulan untuk melakukan gerakan yang sama, karena kalau bukan kita, siapa lagi? semua demi anak cucu generasi muda Indonesia. Mari hijaukan tanah air tercinta!!

*Redaksi
##eO